Inspirasi Malam

_💐Muslimah💐_
*Sebuah Kenyataan Pahit*

Alhamdulillah…

_Wahai Kaum Muslimin, *Saat ini wanita-wanita muslimah yang tidak merasa malu lagi memperlihatkan aurat mereka.* Perlu diketahui bahwa aurat seorang wanita menurut Al-Qur’an dan As-Sunnah, mulai dari kepala sampai kaki_

_Allah memberikan dua pakaian bagi anak Adam: pakaian yang menutupi aurat, dan pakaian keindahan. *Pakaian penutup aurat, inilah yang disebut “jilbab” bagi wanita yang menutupi aurat mereka dari kepala sampai ke ujung kaki,* sebab aurat wanita adalah seluruh tubuhnya._

_*mode pakaian yang berkiblat ke negeri barat, nyaris tak ada satu pun yang dapat menyelamatkan aurat wanita. Kebanyakannya buka-bukaan dan cenderung menantang kaum lelaki untuk menggoda, bahkan memperkosanya.* Sedangkan dunia barat yang nota benenya adalah Yahudi dan Nashrani, sejak dahulu berusaha ingin menghancurkan Islam dan membuat makar hingga kaum muslimin mau mengikuti agama dan tata cara kehidupan mereka._

_*Musuh-musuh Islam menyerukan untuk menggunakan rok dan celana pendek serta meninggalkan jilbab yang syar’i.* Mereka menggambarkan kepada kaum muslimah yang jahil tentang agamanya bahwa dengan memakai rok mini dan  pakaian ketat, maka itulah ciri wanita moderen dan maju_

_*Kebanyakan wanita muslimah lebih memilih pakaian ala barat, walaupun harus menggadaikan kehormatan dan mengubur rasa malunya!!* Mereka semakin terlena dengan kesenangan semu, namun harus menuai kehinaan dan kerendahan di sisi Rabb-nya. *Mereka lebih senang memakai kos ketat, rok mini, jeans dan lain-lain yang menampakkan seluruh lekuk-lekuk tubuhnya dibanding memakai pakaian yang diridhai oleh Allah -Subhana Wa Ta’ala-.* Sifat wanita seperti inilah yang pernah di beritakan oleh Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- sebagai wanita penghuni neraka dalam sabdanya,_

صِنْفَاَنِ مِنْ أَهْلِ اْلنَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ اْلبَقَرِ يَضْرِبُوْنَ بِهَا اْلنَّاسُ وَ ِنسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيْلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءًُوْسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ اْْلبُخْتِ اْلمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَِ اْلجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيْحَهَا لَيُوْجَدُ مِنْ مَسِيْرَةِ كَذَا وَكَذَا

_*“Dua kelompok dari penghuni neraka yang belum pernah aku melihatnya : suatu kaum yang mempunyai cambuk seperti ekor sapi, mereka memukul manusia dengannya dan wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok jalannya, kepala-kepala mereka seperti punuk onta, tidak akan masuk surga dan tidak mencium baunya, padahal baunya tercium dari jarak sekian dan sekian ”* [HR. Muslim (2192)]._


_orang tua yang seharusnya memberi teguran dan nasehat kepada putri-putri mereka, justru malah memberi dukungan, *semangat bahkan contoh kepada putri mereka untuk mengenakan pakaian seksi.* Mereka rela mengocek kantongnya untuk membeli pakaian tersebut. *Mereka malu jika putri mereka menutup aurat dengan jilbab syar’i.* Duh, *tapi tidak malu jika dada, betis dan paha putrinya dicicipi oleh ribuan mata yang melintas.* Bahkan telah sampai kabar kepada kami *bahwa ada orang tua yang memarahi anaknya memakai jilbab dan tega membakar jilbab tersebut.* Sungguh setan telah berhasil menutup mata kaum muslimin dari hidayah dan menyulap kemungkaran menjadi suatu kebenaran._

_Orang tua seperti ini tidak sadar bahwa perbuatannya tersebut telah diancam oleh Nabi -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- dengan neraka, dan kelak ia akan dimintai pertanggungjawaban atas dirinya, hartanya dan keluarganya.* Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,_

ثَلَاثَةٌ قَدْ حَرَّمَ اللهُ عَلَيْهِمُ الْجَنَّةَ : مُدْمِنُ الْخَمْرِ وَ الْعَاقُّ وَ الدَّيُّوْثُ الَّذِيْ يُقِرُّ فِيْ أَهْلِهِ الْخُبْثَ

_*“Ada tiga golongan yang sungguh Allah haramkan baginya surga: pecandu khomer, orang yang durhaka (kepada orang tuanya), dan dayyuts(kepala keluarga) yang membiarkan perbuatan keji dalam keluarganya”.* [HR. Ahmad dalam Al-Musnad (2/69). Lihat Shohih Al-Jami’ (3047)]_

Rasulullah -Shallallahu ‘alaihi wa sallam- bersabda,

_*“Setiap orang diantara kalian adalah pemimpin. Setiap orang diantara kalian akan ditanya tentang kepemimpinannya.* Imam A’zham (pemimpin negara) yang berkuasa atas manusia adalah pemimpin dan ia akan ditanyai tentang kepemimpinannya. *Seorang lelaki (suami) adalah penanggung jawab bagi keluarganya dan ia akan ditanyai tentang kepemimpinannya.* *Wanita (istri) adalah penanggung jawab bagi keluarga suaminya, dan anak suaminya, sedang ia akan ditanyai tentang mereka.* Seorang budak adalah penanggung jawab terhadap harta tuannya dan ia akan ditanyai tentang harta tersebut. Ketahuilah, setiap kalian adalah penanggung jawab dan setiap kalian akan dimintai pertanggungjawabannya.”*[HR. Al-Bukhari (5200), dan Muslim (4701)]<

*Sebuah Kenyataan Pahit&

_*Ketika seseorang keluar rumah dengan pakaian robek atau terbalik dalam keadaan ia tidak sadar, maka ia akan merasa biasa-biasa saja sekalipun banyak orang yang memandangnya sinis dan tersenyum kepadanya.* Tetapi ketika ia menyadari hal itu, maka  muncullah rasa malu. Sehingga ia berusaha menutupi tubuhya yang terlihat dan segera mengganti pakaiannya._

_*Tapi suatu hal yang aneh, adanya sebagian wanita yang mengetahui bahwa bajunya robek (baca: berlubang atau terbelah), bahkan auratnya terlihat, sedang ia merasa biasa biasa saja, dan merasa bangga dengan pakaiannya tersebut?!* Wanita seperti ini sudah jelas bahwa ia adalah orang yang tak tahu malu._

_Inilah pemandangan yang setiap hari berlalu di mata kita, adanya wanita-wanita muslimah yang tidak merasa malu lagi memperlihatkan aurat mereka. Perlu diketahui bahwa *aurat seorang wanita menurut Al-Qur’an dan As-Sunnah, mulai dari kepala sampai kaki.* Semua ini harus dan wajib ditutup oleh seorang wanita muslimah yang sadar dan sehat akalnya._

_Sebuah realita yang pahit, *para remaja putri kita tidak lagi risih berjalan di tempat-tempat umum dengan pakaian ketat, rok mini dan kaos you can see.* Mereka telah terseret jauh oleh badai moderenisasi, sehingga tidak lagi mengenal aturan agamanya. Padahal pakaian adalah nikmat yang Allah -Ta’ala- telah turunkan untuk menutupi aurat manusia. Allah berfirman,_

_*“Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu, dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa, itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat”.* (QS. Al-A’raf : 26)_

_*Al-Imam Al-Hafizh Abul Fida’ Ibnu Katsir Ad-Dimasyqiy rahimahullah* berkata dalam menafsirkan ayat ini, *“Allah –Tabaaroka wa Ta’ala- memberikan anugrah kepada para hambanya dengan sesuatu yang Allah ciptakan bagi mereka berupa pakaian (penutup aurat) dan pakaian keindahan. Pakaian yang tersebut disini untuk menutupi aurat.* [Lihat Tafsir Ibnu Katsir (3/399-400)]_

_Allah memberikan dua pakaian bagi anak Adam: pakaian yang menutupi aurat, dan pakaian keindahan. *Pakaian penutup aurat, inilah yang disebut “jilbab” bagi wanita yang menutupi aurat mereka dari kepala sampai ke ujung kaki,* sebab aurat wanita adalah seluruh tubuhnya.*_

_*Adapun pakaian keindahan bagi wanita, maka ia tak menampakkannya, kecuali kepada mahramnya, seperti suami, anak, ayah, kakek, dan pamannya.* Pakaian keindahan ini tidak ia tampakkan di hadapan semua orang. Seorang muslimah jika keluar rumah, maka ia menggunakan jilbab besar lagi panjang dan lebar, serta menutupi semua jasadnya. *Jilbab wanita muslimah tak boleh pendek, ketat, transparan, atau mengundang perhatian kaum lelaki.*_

_Sebuah kenyataan pahit, kini mode sudah menjadi gaya hidup manusia moderen. Jika tidak mengikuti gaya busana yang lagi berkembang berarti tidak modern, tidak modern berarti primitif alias kampungan. Ini menurut persangkaan para penyembah mode!! *Oleh karenanya, para remaja muslimah berlomba-lomba memperlihatkan paha dan betis, serta dada mereka untuk bebas dari cap “kampungan” dan “kuper (kurang pergaulan)”.*

_Dalam keseharian, kita menemukan *wanita muslimah yang menjual harga dirinya hanya untuk kesenangan hawa nafsu, mau dipuji, dipuja dan disanjung sebagai wanita seksi lagi cantik.* Mereka memperlihatkan aurat kepada siapa saja yang berminat, tanpa imbalan sepersenpun demi mencari popularitas sebagai sosok wanita modern yang seksi dan sebagai sosok yang maju._

_Memang banyak yang akhirnya tampil modis, cantik dan seksi, sehingga banyak kaum lelaki yang berdecak kagum, bahkan ada yang sampai menggodanya. *Tapi keuntungan apa yang mereka dapatkan dari sanjungan seperti itu?*_

_*Tiada lain hanyalah kepuasan semu.* Sementara *modal yang dikeluarkan adalah harta, dan di akhirat dia akan kembali dengan menyandang dosa dan pertanggung jawaban berat tentang segala nikmat tersebut.* Allah –Subhana Wa Ta’ala- berfirman,_

_*“Adapun orang yang melampaui batas, dan lebih mengutamakan kehidupan dunia, maka sesungguhnya nerakalah tempat tinggal(nya).* Dan adapun orang-orang yang takut kepada kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya, maka sesungguhnya syurgalah tempat tinggal(nya).” (QS. An-Nazi’at)<

_Pembaca yang budiman, kita semua telah mengetahui bahwa *mode pakaian yang berkiblat ke negeri barat, nyaris tak ada satu pun yang dapat menyelamatkan aurat wanita. Kebanyakannya buka-bukaan dan cenderung menantang kaum lelaki untuk menggoda, bahkan memperkosanya.* Sedangkan *dunia barat yang nota benenya adalah Yahudi dan Nashrani, sejak dahulu berusaha ingin menghancurkan Islam dan membuat makar hingga kaum muslimin mau mengikuti agama dan tata cara kehidupan mereka.* Merekapun mempropaganda dan mengajak kaum muslimah melalui media-media masa, maupun cetak untuk meninggalkan pakaian takwa mereka (yakni, jilbab) dan menggantinya dengan pakaian kehinaan._

_*Musuh-musuh Islam menyerukan untuk menggunakan rok dan celana pendek serta meninggalkan jilbab yang syar’i.* Mereka *menggambarkan kepada kaum muslimah yang jahil tentang agamanya bahwa dengan memakai rok mini dan  pakaian ketat, maka itulah ciri wanita moderen dan maju.* Adapun *jilbab, hanyalah pakaian untuk orang-orang yang ada di zaman batu* menurut propaganda mereka._

_*Allah –Azza wa Jalla– berfirman dalam membongkar kebusukan niat dan makar kaum Yahudi dan Nasrani di dalam* (QS. Al-Baqoroh : 120),_

_*“Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka”.*_

_Ironisnya, *sebagian besar wanita muslimah begitu bangga dengan pakaian ala barat yang dikenakannya. Setiap model terbaru yang datang dari barat, ditelannya bulat-bulat. Sehingga bisa kita saksikan, negara kita dengan mayoritas penduduknya muslim, tapi banyak ciri Islam yang nyaris hilang, seperti aturan dalam berpakaian bagi wanita.* Berbagai merek baju dan model pakaian yang membuat kepala bergeleng, dapat disaksikan di jalan-jalan. Sehingga kita tidak lagi dapat membedakan antara wanita muslimah dan wanita yang kafir._

Bersambung ke Bagian 2......

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inspirasi Sore

Renungan malam

Renungan jelang Isya