Sejenak menjelang Siang :

*MEMAAFKAN*

Dalam proses untuk mengembangkan diri menjadi lebih baik, manusia tidak akan pernah luput akan yang dinamakannya dengan kesalahan. Hal itu merupakan hal yang wajar, karena tidak akan ada manusia yang sempurna luput dari kesalahan. Kita sebagai manusia juga harus bisa untuk memaafkan kesalahan orang lain tersebut.

Alasan org sulit memaafkan biasanya adalah karena hal tersebut sudah melukai hati yang paling dalam. Tetapi sebesar apapun kesalahan tersebut, kita sebagai manusia harus mampu untuk memaafkannya. Karena dengan begitu kita bisa terhindar dari bahaya tidak memaafkan yaitu menghancurkan rantai dendam dalam diri dan melangkah menuju ke kehidupan yang lebih baik.

Bahkan dalam agama islam sendiripun memaafkan adalah hal yang sangat dianjurkan, diterangkan dalam ayat al-qur’an dan hadits bahwa ketika manusia memaafkan dan melupakan kesalahan org lain. Alloh akan memberikan kepadanya ketenangan jiwa dan kekuatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

Beberapa hadits tentang memaafkan berikut ini:

๐ŸŒท“Tidak halal apabila seorang Muslim menjauhi kawannya lebih dari tiga hari. Apabila telah lewat waktu tiga hari tersebut maka berbicaralah dengannya dan beri salam. Jika ia menjawab salam maka keduanya akan mendapat pahala dan jika ia tidak membalasnya maka sungguhlah dia kembali dengan membawa dosanya, sementara orang yang memberi salah akan keluar dari dosa.”
(HR. Muslim)

๐ŸŒท“Pintu-pintu surga akan dibukakan pada hari Senin dan Kamis, lalu Alloh akan memberi ampunan kepada siapapun yang tidak menyekutukan-Nya kecuali seorang laki-laki yang berpisah dengan saudaranya. Maka Alloh berkata: tangguhkanlah kedua orang ini hingga mereka berdamai, tangguhkanlah kedua orang ini hingga ia berdamai, tangguhkanlah kedua orang ini hingga mereka berdamai.”
(HR. Muslim)

๐ŸŒท“Maukah aku ceritakan kepadamu mengenai sesuatu yang membuat Alloh memualiakan bangunan dan meninggikan derajatmu? Para sahabat menjawab; tentu. Rasululloh pun bersabda; Kamu harus bersikap sabar kepada orang yang membencimu, kemudian memaafkan orang yang berbuat dzalim kepadamu, memberi kepada orang yang memusuhimu dan juga menghubungi orang yang telah memutuskan silaturahmi denganmu.”
(HR. Thabrani)

๐ŸŒท“Sungguh aku benar-benar tahu akan penghuni neraka yang keluar terakhir dan penghuni surga terakhir yang masuk kedalamnya, yaitu mereka yang keluar dari nerka dengan merangkak dan mendatangi surga, tapi terkhayal padanya bahwa surga itu penuh lalu ia kembali pada Alloh (hingga berkali-kali) Alloh berkata: Masuklah ke dalam surga karena sesungguhnya telah menjadi milikmu bagaikan dunia dan sepuluh kali kelipatannya atau sepuluh kali lipat dunia. Orang itu berkata; Apakah engkau mengejekku. Dikatakan bahwa itu adalah penghuni surga yang rendah kedudukannya.”
(HR. Bukhari)

๐ŸŒท“Jika kamu membuat suatu kebaikan atau menyembunyikan atau memaafkan suatu kesalahan orang lain, maka sesungguhnya Alloh Maha Pemaaf lagi Maha Kuasa.”
(HR. Bukhari)

๐ŸŒท“Sesungguhnya Alloh tidak menganiaya seseorang walaupun sebesar zarrah dan jika ada kebaikan sebesar zarrah, maka Alloh akan melipatgandakan dan memberikan pahala yang besar di sisinya.”
(HR. Bukhari)

Semoga kita bisa mampu memaafkan kesalahan orang lain, menjadi lebih baik dan bermanfaat utk diri dan sesama.
*Robbana Taqobbal Minna*
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin

๐Ÿ˜Š❤๐Ÿ‘

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Inspirasi Sore

Renungan malam

Renungan jelang Isya